Oleh: Setya Indah Isnawati, S.I.Kom., M.M
Prodi S1 Pendidikan Vokasional Design Fashion Universitas Ngudi Waluyo (UNW), menggelar kegiatan bertema “Workshop Pelatihan Membuat Hantaran Pernikahan”. Kegiatan ini diikuti oleh ibu-ibu warga Desa Langensari, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Bertempat di balai desa setempat, workshop ini juga berkolaborasi dengan Prodi S1 Bisnis Digital UNW.
Kaprodi S1 Pendidikan Vokasional Design Fashion, Nor Laila Ramadhani, S.Pd, M.Pd, mengutarakan bahwa acara workshop ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat tentang cara membuat dan menghias hantaran pernikahan guna melatih keterampilan dan kreatifitas warga Desa Langensari. “Ini kan masih masa pandemi, kami berusaha untuk memberikan pelatihan yang sederhana tapi berguna bagi warga disini, apalagi acara pernikahan sudah mulai semarak lagi, nah hiasan mahar seperti ini kan jadi komoditas tersendiri,” ungkap Laila.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kaprodi S1 Bisnis Digital, Jaya Ramadaey Bangsa, S.E., M.M. Ia mengatakan bahwa bisnis hantaran pernikahan saat ini menjadi trend tersendiri bagi masyarakat. Perubahan gaya hidup masyarakat menjadikan hantaran/mahar merupakan kebutuhan wajib bagi penyelenggara acara pernikahan. “Disini kami memberikan pelatihan bagi ibu-ibu desa, setelah mampu membuat dan menghias hantaran ini sendiri, mereka pun bisa menjualnya. Apalagi di era digital ini kan pangsa pasar nggak cuma di sekeliling kita saja, tapi juga harus mampu meluas ke berbagai daerah, salah satunya melalui media sosial dan marketplace,” tambah Jaya.
Kegiatan workshop ini juga merupakan bagian dari penguatan bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi pada aspek pengabdian masyarakat. Diharapkan dengan pelatihan semacam ini dapat menunjang perekonomian warga setempat dan berguna bagi masyarakat luas lainnya.